Narmada, 21/10/24 – Pondok Pesantren Nurul Haramain, salah satu lembaga pendidikan Islam terkemuka di Lombok Barat, menggelar acara istighosah dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional tahun 2024. Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh seluruh santri dan santriwati, serta tamu undangan istimewa yakni Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lombok Barat Drs. H. Haryadi Iskandar beserta jajarannya.
Acara diawali dengan pembacaan Surat Yasin secara berjamaah, menciptakan suasana yang khusyuk dan penuh khidmat. Setelah itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lombok Barat memberikan sambutan hangat dan menjelaskan secara mendalam mengenai sejarah penetapan Hari Santri Nasional pada tanggal 22 Oktober.
“Tanggal 22 Oktober dipilih sebagai Hari Santri Nasional untuk mengenang kembali peristiwa Resolusi Jihad yang dideklarasikan oleh para santri pada tahun 1945. Peristiwa bersejarah ini menunjukkan peran penting santri dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia,” ujar Kepala Kemenag.
Beliau juga menekankan makna mendalam dari Hari Santri, yaitu sebagai momentum untuk menghormati jasa para santri, memperkuat semangat persatuan dan kesatuan bangsa, serta meningkatkan kualitas pendidikan pesantren.
Selain mendengarkan sambutan, para santri juga diberikan kesempatan untuk bertanya jawab langsung kepada Kepala Kemenag. Pertanyaan yang diajukan pun beragam, mulai dari seputar hukum fiqih, peran santri dalam masyarakat modern, hingga tantangan yang dihadapi oleh pesantren saat ini.
Acara istighosah ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi antara santri, ustadz, dan tamu undangan, tetapi juga sebagai bentuk syukur atas segala nikmat yang telah Allah SWT berikan. Semoga semangat Hari Santri dapat terus menginspirasi seluruh santri untuk menjadi generasi yang cerdas, berakhlak mulia, dan bermanfaat bagi bangsa dan agama.